Aceh, kopelmanews.com – Mahasiswa Program Studi Pendidikan Vokasional Teknik Mesin (PVTM) FKIP Universitas Malikussaleh melaksanakan kunjungan laboratorium ke PT Kereta Api Indonesia (KAI) di Krukuh, Kecamatan Dewantara dalam rangka meningkatkan pemahaman praktis terkait mata kuliah yang berada pada sistem perkeretaapian. Aceh Utara, (24/2/2024)
Kegiatan ini menjadi bagian dari upaya memperkuat keterampilan mahasiswa dalam bidang pendidikan vokasional teknik mesin, khususnya terkait dengan industri transportasi rel, sistem pneumatik dan bahan bakar.
Kunjungan yang diikuti oleh puluhan mahasiswa ini bertujuan untuk memberikan pengalaman langsung dalam memahami mekanisme kerja permesinan dan perawatan mesin sarana perkeretaapian. Mereka berkesempatan untuk melihat secara langsung berbagai komponen lokomotif, sistem pengereman, bahan bakar, kemudi, hingga prosedur perawatan aktifitas kerja yang diterapkan di PT KAI.
Ketua Program Studi Pendidikan Vokasional Teknik Mesin, Islami Fatwa, M.Pd, dalam sambutannya menyampaikan bahwa kunjungan ini merupakan langkah strategis untuk meningkatkan wawasan mahasiswa terkait dengan penerapan ilmu mata kuliah yang ada di pendidikan teknik mesin di dunia industri, sekaligus sarana promosi pariwisata berbasis teknologi yang berada disekitar kampus, Hari ini kami ditemani duta humas Universitas Malikussaleh Lidya Gusmita yang berasal dari Bukittinggi Sumatera Barat, Kegiatan ini akan menjadi kegiatan rutinitas pendukung mata kuliah di Program Studi Pendidikan Vokasional Teknik Mesin. “Kegiatan ini sangat penting dalam menambah wawasan mahasiswa tentang bagaimana ilmu yang mereka pelajari di kelas diaplikasikan dalam dunia kerja.
PT KAI merupakan salah satu industri besar di Indonesia yang memiliki sistem permesinan canggih dan terstruktur, sehingga mahasiswa dapat belajar langsung dari para ahli di bidangnya,” ujar Islami Fatwa, M.Pd. Selain mendapatkan penjelasan dari para teknisi dan praktisi di PT KAI, mahasiswa juga berkesempatan untuk berdiskusi serta mengamati secara langsung berbagai proses perawatan dan perbaikan lokomotif dan gerbong.
Interaksi ini memberikan wawasan berharga bagi mahasiswa dalam memahami standar operasional dan teknologi yang digunakan dalam industri perkeretaapian. Salah satu mahasiswa peserta, Intan Zakiatul Muna, menyampaikan antusiasmenya dalam mengikuti kunjungan ini. “Saya sangat senang karena bisa melihat langsung bagaimana sistem kerja perkeretaapian berjalan. Banyak ilmu yang didapat, terutama mengenai sistem perawatan dan teknologi yang diterapkan di PT KAI. Ini sangat membantu dalam memahami teori yang dipelajari di perkuliahan,” ungkapnya. Diharapkan melalui kegiatan ini, mahasiswa dapat lebih siap dalam menghadapi dunia kerja, khususnya di bidang teknik mesin dan industri transportasi.
Kunjungan ini juga diharapkan dapat membuka peluang bagi mahasiswa untuk menjalin kerja sama lebih lanjut dengan PT KAI dalam bentuk magang atau penelitian yang relevan dengan bidang keilmuan mereka.