Close Menu
    What's Hot

    UIN Ar-Raniry Salurkan Bantuan Pendidikan Semester Ganjil 2025/2026

    09/01/2025

    Mahasiswa KPM Internasional Fakultas Psikologi UIN Ar-Raniry Memulai Program Orang Tua Angkat di Kampung Yan Dulang Kecil

    08/26/2025

    Perlombaan Sukaneka Mahasiswa Fakultas Psikologi KPM UIN Ar-Raniry Bersama Masyarakat Kampung Kedah, Sungai Mas, Malaysia

    08/24/2025
    Facebook X (Twitter) Instagram
    Jumat, Oktober 10
    Facebook X (Twitter) Instagram
    kopelmanews.comkopelmanews.com
    Demo
    • Home
    • Nasional
    • Internasional
    • Politik
    • Pendidikan
    • Ekonomi
    • Olahraga
    • Kesehatan
    • Hiburan
    • Teknologi
    • Otomotif
    • Redaksi
    kopelmanews.comkopelmanews.com
    Home » Hijab di Ujung Mahkota: Budaya dan Gaya Saling Bertabrakan
    Opini

    Hijab di Ujung Mahkota: Budaya dan Gaya Saling Bertabrakan

    admin@kopelmanews.comBy admin@kopelmanews.com05/18/2025Tidak ada komentar50 Views
    Facebook Twitter Pinterest LinkedIn WhatsApp Reddit Tumblr Email
    Penulis : Rizqina Putri, Mahasiswa Psikologi UIN Ar-Raniry
    Share
    Facebook Twitter LinkedIn Pinterest Email

    Aceh, kopelmanews.com – Aceh dikenal sebagai satu-satunya provinsi di Indonesia yang secara resmi menerapkan syariat Islam. Salah satu bentuk nyata penerapan ini adalah kewajiban menutup aurat bagi perempuan Muslim. Namun, beberapa tahun terakhir, terjadi pergeseran dalam cara berhijab sebagian gadis Aceh. Sebuah pemandangan yang kian hari makin akrab terlihat di jalan-jalan, dan media sosial: perempuan berjilbab tanpa peniti yang memperlihatkan bagian rambut, poni yang sengaja dibiarkan tampak, hingga penggunaan turban yang menampakkan sebagian leher.

    Fenomena ini menimbulkan pertanyaan besar: apakah ini bentuk kebebasan berekspresi atau bentuk ketidaktundukan terhadap aturan yang telah ditetapkan? Pada dasarnya, menutup aurat bukan hanya kewajiban agama, tetapi juga bagian dari identitas dan budaya masyarakat Aceh. Maka, ketika makna hijab direduksi hanya menjadi gaya berpakaian, ada kekhawatiran bahwa nilai-nilai yang terkandung di dalamnya akan semakin luntur.

    Tren berhijab ala selebriti dan influencer media sosial menjadi salah satu penyebab utama pergeseran ini. Dalam budaya digital yang serba cepat dan penuh tuntutan visual, banyak perempuan muda merasa perlu tampil “modis” agar dianggap relevan. Sayangnya, konsep “modis” ini seringkali berbenturan dengan prinsip dasar berpakaian dalam Islam yang mengedepankan kesopanan dan kesederhanaan.

    Menurut Yūsuf al-Qaraḍāwī (1985) jilbab digunakan sebagai pakaian penutup seluruh tubuh muslimah kecuali muka dan telapak tangan, apapun bentuk dan modelnya. Sementara itu, sebagai wujud nyata pelaksanaannya, lahirlah beberapa qanun pidana yang salah satunya adalah Qanun No. 11 tahun 2002 tentang Pelaksanaan Syariat Islam bidang Ibadah, Aqidah dan Syiar Islam yang salah satu ketentuannya adalah kewajiban berbusana Islami bagi penduduk muslim di seluruh wilayah Provinsi Aceh. Maka jelas bahwa praktik berhijab yang masih memperlihatkan rambut atau leher tidak sesuai dengan ketentuan yang berlaku, baik secara agama maupun hukum lokal.

    Meski demikian, penting untuk tidak serta-merta menghakimi pelakunya. Pergeseran ini juga menandakan perlunya pendekatan edukatif yang lebih kuat dari pihak keluarga, institusi pendidikan, serta pemerintah. Edukasi agama perlu disampaikan dengan cara yang kontekstual dan menyentuh pemahaman batin, bukan hanya bersifat normatif dan instruktif.

    Sebagai masyarakat Aceh, kita memikul tanggung jawab bersama untuk menjaga nilai-nilai yang menjadi fondasi identitas kita. Hijab seharusnya tidak menjadi arena pertarungan antara budaya dan gaya, melainkan menjadi simbol keharmonisan antara keduanya.

    Aceh Budaya Hijab Psikologi UIN Ar- Raniry Banda Aceh
    Share. Facebook Twitter Pinterest LinkedIn Tumblr Telegram Email
    admin@kopelmanews.com
    • Website

    Related Posts

    Mahasiswa perantau Aceh asal Sumut soroti Perihal kebijakan Plat Gubernur Sumut

    09/29/2025

    Dana Otsus Aceh: Antara Harapan dan Realita Pembangunan

    07/27/2025

    Kecerdasan Buatan sebagai Mitra Produktivitas di Era Digital

    07/26/2025
    Leave A Reply Cancel Reply

    Top Posts

    Dana Otsus Aceh: Antara Harapan dan Realita Pembangunan

    07/27/20253,164

    Ketenangan Jiwa dalam Zikir dan Doa

    05/09/20252,710

    Kenapa Gen Z Gampang Overthinking?

    06/12/20251,178

    Bumi Tak Butuh Kita Tapi Kita Butuh Bumi

    06/12/20251,046
    Don't Miss
    Top News

    Diskusi Bersama Rektor UIN Ar-Raniry: Kolaborasi Menyambut Milad UIN Ar-Raniry ke-62 dan IMARSU ke-8

    By admin@kopelmanews.com10/05/202573

    Tarian Delapan Etnis asal Sumatera Utara. Seluruh penari berasal dari Sanggar Tari IMARSU, yang diharapkan turut memeriahkan peringatan Milad ke-62 UIN Ar-Raniry.

    Pelatihan Implementasi Teknologi Vertikultur Hidroponik sebagai Peningkatan Ekonomi Pertanian Urban bagi Masyarakat Perumahan Calok Giri

    10/02/2025

    Mahasiswa perantau Aceh asal Sumut soroti Perihal kebijakan Plat Gubernur Sumut

    09/29/2025

    Silaturrahmi Mahasiswa BSA dan ABSA: Nostalgia, Beasiswa, hingga Prospek Karier

    09/29/2025
    Stay In Touch
    • Facebook
    • Twitter
    • Pinterest
    • Instagram
    • YouTube
    • Vimeo
    • LinkedIn
    • TikTok
    • Threads

    Subscribe to Updates

    Get the latest creative news from SmartMag about art & design.

    About Us
    About Us

    KOPELMANEWS
    Jl. Teuku Nek, Lamtheun, Kec. Darul Imarah, Kabupaten Aceh Besar, Aceh

    We're accepting new partnerships right now.

    Email Us: admin@kopelmanews.com
    Contact: +62 851 1720 2024

    Facebook X (Twitter) YouTube WhatsApp
    Our Picks

    Diskusi Bersama Rektor UIN Ar-Raniry: Kolaborasi Menyambut Milad UIN Ar-Raniry ke-62 dan IMARSU ke-8

    10/05/2025

    Pelatihan Implementasi Teknologi Vertikultur Hidroponik sebagai Peningkatan Ekonomi Pertanian Urban bagi Masyarakat Perumahan Calok Giri

    10/02/2025

    Mahasiswa perantau Aceh asal Sumut soroti Perihal kebijakan Plat Gubernur Sumut

    09/29/2025
    Most Popular

    Dana Otsus Aceh: Antara Harapan dan Realita Pembangunan

    07/27/20253,164

    Ketenangan Jiwa dalam Zikir dan Doa

    05/09/20252,710

    Kenapa Gen Z Gampang Overthinking?

    06/12/20251,178
    Stats
    © 2025 KN Team
    • Home
    • Buy Now

    Type above and press Enter to search. Press Esc to cancel.